Blogger news


Sabtu, 23 Oktober 2010

Cara Membuat System Repair Disc Windows 7 dengan Flashdisk

Sebelumnya, saya sudah pernah memposting Cara Membuat System Repair Disc Windows 7 dengan Flashdisk. Pada hari ini, saya akan memposting cara kedua untuk membuat system repair disc dalam bentuk flashdisk. Jika pada cara pertama tersebut Anda harus mempunyai system repair disc Windows 7 dalam bentuk CD/DVD untuk bisa membuat dalam media flashdisk. Namun, pada cara kedua ini, Anda tidak usah mempunyai system repair disc dalam bentuk CD/DVD untuk bisa membuatnya dalam media flashdisk. Jadi bagi Anda yang kebetulan tidak mempunyai CD/DVD room pada komputer atau laptop Anda, tidak kesulitan lagi.

Untuk membuat system repair disc Windows 7 dalam bentuk flashdisk dengan cara kedua ini, yang Anda butuhkan adalah sebuah komputer dengan Windows 7 dan sebuah flashdisk berkapasitas minimal 256 MB. Jumlah ruang flashdisk yang dibutuhkan untuk system repair disc ini adalah sekitar 142 MB.



Jika semuanya telah ada, ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat system repair disc Windows 7 dengan flashdisk.



Sebelumnya perlu Anda perhatikan, ganti huruf C dan L yang telah saya berikan warna merah pada masing-masing perintah di Command Prompt (CMD) dengan huruf drive pada komputer Anda. Ganti huruf C dengan huruf drive tempat Windows 7 Anda terinstall dan ganti huruf L dengan huruf flashdisk Anda. Tekan Enter setelah selesai mengetik masing-masing perintah.

1.Pertama, buatlah 2 (dua) buah folder masing-masing bernama boot dan sources pada flashdisk yang akan digunakan.





2.Kemudian, klik Start » All Programs » Accessories klik kanan pada Command Prompt dan pilih Run as Administrator untuk membuka Command Prompt.



Klik gambar untuk memperbesar

3.Pada jendela CMD, ketik perintah cd C:\Recovery dan tekan Enter.





4.Selanjutnya, ketik perintah dir /a:sh dan tekan Enter. Hasil perintah tadi akan menampilkan semua subfolder dari folder Recovery. Perhatikan pada folder dengan nama yang panjang dan terdiri dari angka dan huruf. Nama folder ini akan berbeda pada setiap komputer. Jika pada komputer saya, nama folder ini adalah 5cba0f82-2a3f-11df-bb1e-c02095c091db. Mungkin pada komputer Anda akan berbeda.



Klik gambar untuk memperbesar

5.Kemudian ketik perintah cd 5cba0f82-2a3f-11df-bb1e-c02095c091db dan tekan Enter. Ganti perintah 5cba0f82-2a3f-11df-bb1e-c02095c091db dengan nama folder hasil perintah langkah 4 (empat) tadi.





6.Setelah itu, ketik perintah berikut secara berturut-turut:

dir /a:sh

cls

Tekan Enter setelah mengetik masing-masing perintah.



Klik gambar untuk memperbesar

7.Selanjutnya, ketik perintah

xcopy /h boot.sdi L:\boot.

8.Berikutnya, ketik perintah

echo F
xcopy /h Winre.wim L:\sources\boot.wim

Tunggu hingga proses copy selesai dengan munculnya hasil 1 File(s) copied.

9.Setelah itu ketik perintah

cd C:\Windows\boot

10.Ketik perintah

xcopy /h dvd\pcat\bcd L:\boot

Tunggu hingga keluar hasil 1 File(s) copied.

11.Selanjutnya ketik

xcopy /h dvd\pcat\en-US\bootfix.bin L:\boot

Tunggu hingga keluar hasil 1 File(s) copied.

12.Berikutnya ketik

xcopy /h pcat\bootmgr L:\

Tunggu hingga keluar hasil 1 File(s) copied.

Berikut screenshot untuk langkah 7 sampai 12.



Klik gambar untuk memperbesar

13.Kemudian ketik perintah

attrib -r -s -h /s L:\*

14.Ketik DISKPART dan tekan Enter.





15.Setelah itu, ketik perintah

LIST DISK

Perintah ini akan menampilkan daftar disk yang ada di komputer. Kenali yang mana flashdisk Anda dan ingat nomor disknya. Pada komputer saya, flashdisk saya adalah pada Disk 2.





16.Selanjutnya, ketik perintah

SELECT DISK 2

Ganti DISK 2 dengan nomor disk Anda, misalnya DISK 1 atau DISK 3 dan seterusnya tergantung nomor disk flashdisk Anda pada langkah 15 tadi.





17.Sekarang, ketik perintah-perintah berikut secara berurutan. Tekan Enter setiap Anda selesai mengetik masing-masing perintah.

LIST PARTITION

SELECT PARTITION 1

ACTIVE

LIST PARTITION

18.Terakhir ketik perintah EXIT dan tekan Enter. Tutup CMD.





Semuanya telah selesai sampai disini. Kini flashdisk Anda telah siap digunakan sebagai system repair disc Windows 7 Anda. Untuk mencobanya, silahkan restart komputer dan set first boot device ke flashdisk Anda. Jika, Anda tidak bisa masuk ke lingkungan system repair Windows 7, coba ulangi langkah-langkah diatas tadi dan pastikan semua telah dilakukan dengan benar.



Sekian tutorial cara membuat System Repair Disc Windows 7 dengan Flashdisk 2. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba

Cara Recovery Windows7 menggunakan Recovery Console

Salah satu yang paling berguna ketika anda menggunakan komputer dan terjadi hal yang tidak anda inginkan pada Windows anda, tentunya dapat menggunakan Recovery Console, dengan cara Recovery Console anda dapat melakukan perbaikan seperti memperbaiki Master Boot Record dan Sektor Boot dari disk yang anda punya untuk Windows yang diinstal.

Recovery Console telah ada pada Windows sebelumnya di Windows XP kemudian di perbaiki pada Windows Vista dan di perluas pada Windows 7 saat ini. Tapi tidak semua sistem recovery bekerja dengan baik tapi jangan khawatir anda bisa melakukan cara berikut untuk memaksimalkan Sistem Recovery dengan menggunakan recovery Console.



Untuk cara ini anda sebagai pengguna Windows 7 Anda dapat memulainya pada menu boot dengan menekan F8 atau F12 pada keyboard ketika sebelum memasuki logo Windows muncul dan masukan DVD instalasi Windows 7 anda pada menu sebelum instalasi Widows 7 akan ada menu System Recovery klik dan pilihmenu Command prompt.

Jika anda menggunakan Command Prompt anda dapat melakukan perintah dengan mengetikan ” Bootrec ” ada empat langkah yang anda dapat lakukan dengan menggunakan perintah Bootrec ini.

1. BootRec / RebuildBcd – > Cara ini secara otomatis akan membangun kembali menu Windows 7 boot jika telah terjadi korup

2. BootRec / fixmbr – > cara ini akan memperbaiki master boot record (MBR) pada hard disk

3. BootRec / fixboot – >cara ini akan menulis sektor boot baru ke hard disk anda. Hal ini berguna jika sektor boot telah menjadi korup yang rusak.

4. BootRec / ScanOS – > akan memindahkan hard disk anda untuk sistem operasi yang mungkin saat ini tidak akan muncul dalam menu boot, misal bila dalam satu komputer anda install 2 OS kadang pada menu boot anda menu pilihan OS tidak muncul anda bisa melakukan dengan mengetikan perintah ini pada jendela Command prompt.

Pada perintah selanjutnya jika anda ingin menghapus menu boot dan anda dapat membangun ulang menu boot dari awal, anda dapat melakukan dengan perintah berikut.

Bcdedit / ekspor c: \ BCD_Backup

c:

cd boot

BCD attrib-s-h-r

ren c: \ boot \ BCD bcd.old

BootRec / RebuildBcd

dari cara diatas anda dapat mengatasi masalah pada windows 7 anda dengan mudah dan cepat. Selamat mencoba!.

Senin, 27 September 2010

Mengembalikan File Yang Hilang Dari Flash Disk

Zaman sekarang media penyimpanan yang praktis adalah Flash Disk. Banyak orang menyimpan datanya di Flash Disk, padahal flash Disk di ciptakan untuk penyimpanan Sementara, karena flash Disk cukup mudah dibawa2 sehingga menjadikan dia sebagai Media penyimpanan yang Mobile.
Flash Disk bukanlah tempat penyimpanan yang baik, Pada Flash Disk sangat rentan data hilang, sebaiknya bila data di copy dari komputer lain, atau data yang kita kerjakan harus cepat2 di backup ke hardisk atau ke CD RW,
Penyebab Kehilangan Data atau kerusakan Flash Disk antara lain :
1. Karena Flash Disk di keluarkan dari USB port tanpa mengklik “Safely Remove Hardware” ; hal ini menyebabkan lama kelamaan system tidak akan membaca keberadaan Flash Disk Tersebut, karena bila kita mengeluarkan Flash Disk dengan cara yang benar maka system akan mencatat segala kegiatan yang berkenaan dengan Flash Disk tersebut, untuk di pergunakan di kemudian waktu.
2. Karena terkena Serangan Virus ; Bila kita mengcopy file dari komputer yang terkena virus, maka virus akan masuk ke flash disk dan mengacaukan data pada flash Disk.
3. Karena Scan Virus : Biasanya bila kita menggunakan Anti Virus yang kuat, pada saat Antivirus menemukan virus di Flash Disk anda dan bila Anti Virus tersebut tidak dapat membersihkan File tersebut, maka Anti Virus tersebut akan menghapus file-file anda.
4. Karena Jatuh ; Bila flash Disk Anda Sering Jatuh, maka kemungkinan IO Flash Disk Anda Rusak, System akan membaca Drive Flash Disk anda, tapi anda tidak dapat membuka isinya ada pesan “Io Eror” atau bahkan sama sekali Flash Disk anda tidak bisa dikenali System. Bila sampai terjadi kerusakan ini maka Flash Disk anda benar2 Rusak, dan bila anda mengadakan perbaikan, maka file-file anda tetap akan hilang.
Ada beberapa cara untuk mengembalikan Data file yang hilang, antaralain adalah :
A. Melalui Windows
  1. Masukkan Flash Disk anda ke port USB
  2. Pada tampilan Windows Expolrer, klik Tools
  3. Kemudian Klik Folder Option
  4. Klik menu View
  5. Pada bagian “Hidden file and folder” klik Show hidden file and Folder.
  6. Pada pilihan “Hide protected operating system file (Recomended)” klik untuk menghilangkan tanda centrang.
  7. kemudian klik “Ok
  8. Lalu klik Drive Flash Disk anda
  9. Copy data yang anda temukan di Flash Disk anda ke hardisk
  10. Format Flash Disk anda
  11. Copy kembali data dari Hardisk anda ke flash disk
  12. Centrang kembali “Hide protected operating system file (Recomended)” agar system aman.
B. Melalui DOS
  1. Pilih program untuk masuk ke “Command Prompt” (Start-All Program-Accecories-command prompt)
  2. Pindahkan drive aktif ke drive yang akan kita panggil.  contoh :   C:/ ke d:/    Sekarang kita berada di drive d:/
  3. Ketikkan script berikut : attrib -r  -s  -a  -h  /s  /d  lalu enter
  4. Tunggu hingga proses selesai
  5. ketik exit lalu enter
  6. Lihat pada windows explorer
C. Menggunakan Program Data Recovery
1. Download Programnya dari Internet
2. Extrak ke sebuah Foleder.
3. Klik 2x file DataRecovery.exe
4. Pilih Drive USB anda
(Lihat petunjuk Gambar ; untuk pengguna FB klik gambar atau Lihat Kiriman asli)
Disk-Recover2

5. Keluar dari program Data Recovery
6. Lihat Direktory tempat penyimpanan File Recovary, maka data dari flash Disk anda telah di temukan.
Download Data Recovery
Semoga Bermanfaat

Rabu, 22 September 2010

Cara Memasang Fitur Recycle Bin di W660i



Pasti anda kaget dengan makna judul di atas, ya itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar dapat di aplikasikan ke hp anda khususnya pemegang hp SE W660i. Berkat kemajuan ilmu modding SE, fitur Recycle Bin dapat dijejalkan ke hp anda. Fungsinya sesuai namanya, yaitu tempat sampah untuk file yang telah anda hapus, maksudnya ketika anda menghapus file di hp, maka file tersebut tidak hilang, namun akan berpindah tempat atau dikirim ke suatu folder yang bernama RECYCLER. Ingin tahu caranya silahkan baca lanjutannya.





Bahan dan Alat:

•HP W660i DB2020, R8BB001

•Cable DCU (kabel Data)

•Far Manager+JD Flasher (bisa download di sini)

•File Patch RecycleBin.vkp (bisa download di sini)

•Sudah pernah melakukan PATCHING, kalau belum, silahkan klik di sini untuk mengetahui cara patching terlebih dahulu

•Keberanian

•Segelas Coffee rasa jeruk, jaga-jaga bila haus :D

Langkah-Langkah:

1.Download PATCH RecycleBin.vkp, linknya sudah ada di atas

2.Jalankan Aplikasi Far manager+jdflasher

3.Seperti biasanya, tekan F1+ALT

4.Maka akan muncul dialog seperti di bawah ini:



5. Pilih Just “da flasher”

6. maka akan muncul windows seperti ini:



7. Pilih script “qa2020”, port DCU-60, speed “921600”, lalu klik “jump down into a large rabbit- hole”

8. hubungkan kabel dcu ke pc sambil menekan tombol “C” pada hp anda. (hp off)

9. Tunggu prosesnya sampai selesai, lalu lepaskan tombol “C”, maka akan muncul dialog seperti di bawah ini: (INGAT ANDA SUDAH PERNAH MELAKUKAN PATCHING SEBELUMNYA, KALAU BELUM SILAHKAN KLIK DISINI UNTUK MELAKUKAN PATCHING yang pertama kalinya)







10. Lalu Klik “bflash”, tunggu prosesnya berjalan maka akan muncul dialog seperti di bawah ini



11. Lalu cari file patchnya (RecycleBin.vkp) di jendela far manager (sebelah kanan), kalau sudah ketemu copy atau drag©-kan walkman3.vkp ke jendela sebelah kanan,







12. Maka akan muncul:, tandai “as a vkp patch”, dan klik “yeah, flash it”

13. Tunggu proses sampai selesai, dan jika berhasil maka akan muncul pesan (file RecycleBin.vkp flashed ok)





14. Kalau sudah, exit dari far manager., lepas kabel dcu, hidupkan hp anda.





15. Buat folder RECYCLER di /card/system/RECYCLER, di folder recycler itulah tempat file yang terdelete.



NB: cara masuk ke folder RECYCLER :



>Tekan tombol delete (C) pada salah satu file, maka akan keluar jendela seperti berikut:



>Lalu tekan tombol pagar (#)

>masukkan password telepon anda, dan tekan ok!



>Setelah memasukkan password, maka anda akan masuk ke folder recycler tersebut



>untuk menghapus file secara permanen, maka ketika muncul dialog “Delete file?” tekan bintang (*) terlebih dahulu, baru tekan ok!, maka file tersebut akan terdelete secara permanen.





Sumber Artikel: Cara Memasang Fitur Recycle Bin di W660i http://www.mohanlink.com/2010/02/cara-memasang-fitur-recycle-bin-di.html#ixzz10LXZFJFr

Minggu, 22 Agustus 2010

Cara Membuat Gambar Bergerak di Bagian Pojok Blog

Setiap kamu membuka blog ini pasti kamu melihat gambar animasi Naruto lagi duel sama Sasuke yang ada di pojok kanan atas, iyakan... saya memilih gambar ini karena saya sedang menyesuaikan blog ini dengan templatenya yang serba Naruto... Kalau kamu mau membuat seperti gambar seperti yang ada di blog saya ini "Cara Membuat Gambar Bergerak di Bagian Pojok Blog" kalau  kamu sudah punya gambarnya tinggal kamu taruh aja di photobucket atau di webhosting... kalau kamu mau tau cara membuat gambarnya ikuti cara berikut ini... Sekaligus langsung memasukkannya ke blog kamu...
1. Buatlah gambar animasi kesukaan kamu dengan tool imaging seperti ulead gif animator atau yang lainnya. Jika cara pertama ini terlalu susah, kamu juga bisa langsung cari gambar animasi disini
2. Copy alamat URL dari gambarnya dengan cara "Klik kanan > Copy image Location"
3. Login ke blog kamu
4. Masuk ke menu Layout > Edit HTML
5. Backup template kamu dengan cara Copy Paste ke Notepad
6. Sekarang cari kode ]]> di template kamu
7. Letakkan kode berikut tepat dibawahnya :

#trik_pojok {
position:fixed;_position:absolute;bottom:0px; right:0px;
clip:inherit;
_top:expression(document.documentElement.scrollTop+
document.documentElement.clientHeight-this.clientHeight);
_left:expression(document.documentElement.scrollLeft+
document.documentElement.clientWidth - offsetWidth); }

8. kode yang berwarna merah menandakan posisi dari gambar, bisa diganti semaumu. Misal :


kiri=left, atas=up, bawah=bottom, kanan=right
9. Setelah itu cari kode di template dan Letakkan kode dibawah ini tepat diatasnya :



10. Gantilah http://aagen-blog.blogspot.com/ dengan nama blogmu
11. Ganti Harree gene belum punya Blog, Ketinggalan zaman loe... dengan kata-kata sesukamu. Kata ini muncul pada saat hendak diklik oleh mouse.
12. Ganti 175 dengan tinggi gambar yang sesuai
13. Ganti
http://www.nonstopgifs.com/animated-gifs/games/games-animated-gif-002.gif dengan alamat URL sumber gambar
14. Ganti 150 dengan lebar gambar yang sesuai
15. Jika selesai mengedit, klik Pratinjau
16. Save Changes atau Save Template

Cara Mengunci / Menonaktifkan USB Port di Komputer

By bbg , Posted in Windows
Posted on 18 Jun 2010 at 10:26pm

Jika anda ingin agar komputer anda tidak dimasuki flashdisk oleh orang lain, maka anda bisa mengunci USB Port. Hal ini diperlukan untuk melindungi data dari pencurian via USB flashdisk dan meminimalisir penyebaran virus melalui flashdisk.

Cara mengunci USB port di laptop dan komputer sebagai berikut:

1. Klik tombol Start Windows–>Run, ketik Regedit dan tekan Enter.

2. Setelah jendela Registry Editor terbuka, silahkan menuju ke path berikut HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\USBSTOR

3. Pada sisi kanan panel, klik ganda pada Start dan rubah nilai hexadecimal dari 3 menjadi 4 dan klik OK.

Selesai, pada beberapa komputer terkadang harus direstart dulu. Untuk membuka kembali USB Port tinggal anda ganti angka 4 menadi angka 3.


Menginstall & Menjalankan / Booting Ubuntu 10.04 Lucid Lynx dari Flashdisk

By bbg , Posted in Windows
Posted on 15 May 2010 at 12:01am

Ada cara mudah untuk menginstall dan menjalankan/booting Ubuntu 10.04 LTS Lucid Lynx dari flashdisk anda. Cara ini lebih menguntungkan karena dengan begitu anda tidak perlu repot menginstallnya ke harddisk sekaligus memperkecil resiko error pada sistem operasi (mis Windows). Selain itu anda bisa membawa kemana pun Ubuntu anda dengan flashdisk tersebut dan menjalankan di komputer lain. Simpel hanya colokkan flashdisk dan booting dari sana.

Untuk menginstall Ubuntu di flashdisk, syaratnya flashdisk anda harus mempunyai space minimal 2 Gb dan anda juga harus mempunya CD .iso (CD image) Ubuntu, sebab nanti file isonya akan ditransfer ke flashdisk karena kalau booting lewat CD akan lebih lambat.

Caranya adalah sebagai berikut:

1. Masukkan CD Ubuntu, dan restart komputer anda.

2. Anda perlu booting dari CD Ubuntu tersebut, caranya tekan F11 (untuk masuk BIOS) pilih booting dari CD. Setelah itu keluar BIOS dan restart komputer.

3. Kemudian setelah restart, komputer akan booting dari CD dan anda akan melihat tampilan desktop Ubuntu. Pada Top bar, klik System–>Administration–>Startup Disk Creator. Ini fungsinya untuk mentransfer file .iso ke flashdisk.

4. CD anda akan berada pada “Source disc image” (.iso) atau CD, sedangkan flashdisk akan berada pada “Disk to use”. Pastikan keduanya anda pilih (dengan mengklik pada device yang bersangkutan).

5. Sebelum anda mengklik Make Startup Disk, anda akan diberi pilihan untuk mengalokasikan sebagian kapasitas flashdisk untuk menyimpan data. Di sini contohnya adalah 1 Gb, pastikan kapasitas file .iso dan kapasitas yang anda alokasikan tidak melebihi kapasitas flashdisk anda. Anda tidak perlu menghapus data yang sudah ada di dalam flashdisk, tapi lebih baik jika di backup dulu.

6. Jika semuanya sudah di setting, klik Make Startup Disk, dan tunggu sampai proses transfer selesai. Setelah selesai anda dapat restart, keluarkan CD Ubuntu, dan booting dari flashdisk.

Selesai dan selamat menikmati OS Ubuntu anda :D



Mengganti Warna Taskbar Windows 7 Tanpa Software

By Bbg , Posted in Windows
Posted on 11 Jul 2010 at 4:31pm

Seperti yang kita tahu bahwa warna default taskbar Windows 7 adalah biru tua. Kita dapat merubah warna taskbar tersebut menjadi warna lain dengan cara yang simpel dan tanpa software. Di Windows 7 sudah ada fitur yang memungkinkan kita untuk melakukan hal tersebut. Caranya sebagai berikut:

1. Klik kanan pada desktop dan klik Personalized

2. Pada bagian bawah, klik link Windows Color

3. Pilih warna yang anda inginkan, dan klik Save Changes.

Sebelum

Sesudah

Selesai. Mudah kan :D


Tips Mengatasi Masalah USB Device Not Recognized Pada Windows 7

By bbg, Posted in Windows
Posted on 09 Mar 2010 at 9:38am

Terkadang saat kita mencolokkan USB flashkdisk ke port USB akan muncul notifikasi USB Device Not Recognized. Tidak hanya dengan flashdisk, terkadang juga muncul saat mencolokkan kabel handphone, kamera, modem dan lain2 yang berhubungan dengan USB port.

USB-device not recognized

Windows 7 menganggap peripheral anda tersebut mengalami malfungsi (gagal fungsi) sehingga mengeluarkan notifikasi. Nah bagaimana cara mengatasinya?

Ikuti petunjuk berikut:

Langkah 1:
Klik Start dan ketik dan jalankan Devmgmt.msc, kemudian akan terbuka Device Management. Pilih Komputer anda sebagai lokasi untuk melakukan scanning hardware. Klik kanan pada Computer dan klik scan untuk proses pencarian hardware yang terpasang.

Scan for hardware changes
Kemungkinan besar Windows akan dapat mendeteksi masalah dan mengenali USB drive Anda. Jika anda masih menghadapi masalah, coba langkah 2.

Langkah 2:
Klik Start, ketik dan jalankan Devmgmt.msc, akan terbuka jendela Device Management. Pilih pada USB Root seperti pada gambar di bawah, klik kanan pada USB yang terdapat pesan Unknown Device.

11
Pilih properti dari menu klik kanan dan pilih tab Power Management. Klik untuk menghapus “Allow the computer to turn off this device to save power” centang kotak yang ada, kemudian klik OK. Sekarang dari menu Tindakan, klik Scan untuk perubahan hardware seperti yang dimaksud pada pada langkah 1.

Power Management

Windows akan mulai menscan kembali perangkat USB anda.

Langkah 3:
Jika anda masih mengalami masalah, matikan komputer, lepaskan USB, cabut baterai (untuk laptop), atau mencabut daya listri (untuk desktop), biarakan mati sekitar 10-15 menit. Hidupkan kembali komputer anda dan masukkan kembali USB. Seharusnya sampai tahap ini Windows sudah dapat mengenali USB anda. Jika belum kemungkinan terdapat kerusakan pada USb anda.

Cari Blog Ini